Apa Itu Unlimited Web Hosting?

Apa Itu Unlimited Web Hosting?

Pasti saat ini Anda sedang bertanya-tanya, apa itu web hosting? Web hosting adalah layanan online untuk mengonlinekan website atau aplikasi web di internet. Ketika Anda membeli dan mendaftar di suatu layanan hosting, pada dasarnya Anda sedang meminjam space di server, tempat menyimpan semua file dan data yang dibutuhkan oleh website agar dapat bekeja sepenuhnya.

Server merupakan komputer fisik yang dijalankan tanpa adanya interupsi sehingga website Anda bisa diakses kapan saja oleh siapa pun. Web host bertugas untuk menjaga server agar tetap aktif dan berjalan, mengamankannya dari serangan cyber berbahaya, dan memindahkan konten (teks, gambar, file) dari server ke browser pengunjung situs Anda.

Diskon Web Hosting, VPS Hosting, dan Cloud Hosting hingga 90%. Cek sekarang!

Cek diskon hosting

Apa itu Web Hosting dan Bagaimana Cara Kerjanya?

dalang hosting unlimited web hosting
dalang hosting unlimited web hosting

Jika ingin membuat website, maka langkah paling pertama yang harus dilakukan adalah mencari perusahaan hosting yang menyediakan space server. Web host menyimpan semua file, aset, dan database pada server. Ketika seseorang mengetikkan nama domain ke kolom address browser, host akan mentransfer semua file yang dibutuhkan untuk menyelesaikan request.

Pada dasarnya, cara kerja web hosting hampir sama ketika Anda hendak menyewa rumah. Anda harus membayar biaya sewa setiap bulan agar server bisa berfungsi penuh.

Untuk meminimalkan risiko, setiap paket hosting di dalanghosting.com menawarkan jaminan uang kembali dalam 30 hari sejak masa pembelian sehingga Anda bisa mencoba terlebih dulu layanannya, apakah sesuai kebutuhan atau tidak. Bahkan Anda juga bisa melirik paket single kami yang didesain secara khusus untuk web atau blog sederhana. Apabila nantinya website semakin berkembang dan traffic semakin ramai, maka Anda bisa melakukan upgrade ke paket hosting yang kapasitasnya lebih besar.

Jika ingin menggunakan layanan kami, Anda tidak perlu menguasai bahasa teknis pemrograman untuk mengelola situs. Akun hosting dalanghosting.com telah dilengkapi antarmuka pengguna grafis sehingga Anda dapat mengelola setiap aspek yang ada di website Anda. Sebagai contoh, Anda bisa upload HTML dan file lainnya ke server, install sistem manajemen konten seperti WordPress, mengakses database, dan membackup situs Anda.

Walaupun platform hosting cPanel banyak digunakan web host, bagi sebagian user yang minim pengetahuan teknis, penggunaan tool canggih ini sedikit memusingkan. Karena itulah, tim kami membuat control panel sendiri bagi para pengguna dalanghosting.com. Control panel dalanghosting.commemiliki user interface yang menarik dan intuitif serta mudah digunakan, bahkan bagi para pemula di dunia hosting. Hingga saat ini, control panel dalanghosting.com sudah membantu klien kami dalam mengelola dan mengembangkan semua aspek di akun hosting tanpa hambatan.

Selain menyediakan server space untuk website, penyedia web hosting juga menawarkan layanan lain terkait manajemen website, seperti:

  • Sertifikat SSL (untuk mengamankan situs dengan menggunakan protokol https://)
  • Hosting email
  • Page builder
  • Tool developer
  • Layanan bantuan pelanggan (bisa melalui live chat)
  • Backup website yang otomatis
  • One-click software install (misalnya, untuk WordPress atau Drupal)

Cek penawaran spesial dari dalanghosting.com bagi Anda yang baru pertama kali menggunakan hosting! Manfaatkan kupon dalanghosting.com dan dapatkan potongan harga sebesar 82% dari total pembelian. Jaminan 30 hari uang kembali jika Anda tidak puas dengan layanan kami!

Penawaran Terbatas – Buat Website dengan Memanfaatkan Diskon 82%

Jenis-jenis Web Hosting

Masing-masing penyedia jasa web host menawarkan jenis hosting yang berbeda agar sesuai dengan keinginan dan kebutuhan klien. Berikut contoh hosting yang sering digunakan:

  • Shared Hosting
  • VPS (Virtual Private Server) Hosting
  • Cloud Hosting
  • WordPress Hosting
  • Dedicated Server Hosting

Semakin berkembang website Anda, maka semakin besar pula space yang dibutuhkan. Mulailah mengonlinekan website Anda di paket dasar Shared hosting. Jika website Anda sudah mulai ramai dikunjungi, silakan upgrade ke hosting yang lebih tinggi.

Biasanya penyedia web hosting menawarkan lebih dari satu paket hosting untuk setiap jenis hosting. Misalnya di dalanghosting.com, layanan shared hosting kami menawarkan tiga paket hosting.

Shared Hosting

 

Shared hosting merupakan tipe web hosting yang paling banyak digunaka. Paket ini menjadi pilihan yang pas untuk blog dan website sederhana. Ketika Anda bertanya tentang apa itu web hosting, biasanya user akan merujuk pada shared hosting. Dengan shared hosting, Anda berbagi server dengan klien lainnya di provider hosting yang sama. Website yang dionlinekan di server yang sama berbagi semua resource, seperti memori, computing power, disk space, dan lain-lain.

Kelebihan:

  • Murah
  • Mudah digunakan oleh pemula (bahkan tak harus menguasai bahasa pemrograman)
  • Pre-configured server
  • Control panel yang mudah digunakan
  • Maintenance dan administrasi server dilakukan oleh penyedia hosting

Kekurangan:

  • Sedikit atau sama sekali tidak dapat mengontrol konfigurasi server
  • Apabila traffic tinggi di website pengguna lain, maka hal tersebut akan memengaruhi kinerja situs Anda

VPS Hosting

 

Dengan menggunakan VPS (Virtual Private Server) hosting, Anda masih berbagi server dengan pengguna lainnya. Akan tetapi, penyedia web hosting telah mengalokasikan beberapa bagian untuk Anda sendiri di server. Hal ini berarti Anda mendapatkan space server yang dedicated dan memperoleh sejumlah power computing dan memory. Selain itu, VPS hosting merupakan pilihan yang tepat bagi pengguna website bisnis yang trafficnya tinggi.

Kelebihan:

  • Space server yang dedicated (tanpa harus membeli server dedicated)
  • Peningkatan traffic di website lain tidak berdampak bagi performa situs Anda
  • Akses root ke server
  • Scalability yang mudah
  • Dapat dikelola sendiri

Kekurangan:

  • Sangat mahal jika dibandingkan dengan shared hosting
  • Harus menguasai informasi dan pengetahuan teknis terkai manajemen server

Cloud Hosting

 

Saat ini, cloud hosting merupakan paket yang paling banyak disukai di pasaran karena literally tanpa downtime. Dengan cloud hosting, Anda dapat menggunakan sekelompok server. File dan resource direplikasi di setiap server. Ketika salah satu server cloud sibuk atau bermasalah, maka traffic situs Anda akan secara otomatis di-route ke server lainnya dalam cluster.

Kelebihan:

  • Sedikit bahkan tidak ada downtime
  • Jika server error, sama sekali tidak akan memengaruhi situs Anda
  • Alokasi resource sesuai permintaan
  • Bayar sesuai dengan yang Anda gunakan
  • Lebih scalable daripada VPS

Kekurangan:

  • Biaya sulit diperkirakan
  • Akses root tidak selalu tersedia

WordPress Hosting

 

WordPress hosting merupakan bentuk lain dari shared hosting dan dibuat untuk pengguna website WordPress. Server dikonfigurasi secara khusus untuk WordPress dan situs Anda dilengkapi dengan pre-installed plugin terhadap hal-hal penting, seperti caching dan keamanan. Karena konfigurasi sudah sangat optimal, maka situs Anda akan loading lebih cepat dan terhindar dari masalah. Acap kali paket WordPress hosting menyertakan fitur tambahan terkait WordPress, tema WordPress yang pre-designed, drag-and-drop page builder, dan tool developer yang spesifik.

Kelebihan:

  • Murah (umumnya memiliki kesamaan harga dengan shared hosting)
  • Mudah digunakan oleh pemula
  • One-click WordPress installation
  • Performa yang baik untuk situs WordPress
  • Customer support menguasai hal-hal yang berhubungan dengan WordPress.
  • Terdapat plugin dan tema WordPress yang pre-installed.

Kekurangan:

  • Hanya bisa digunakan oleh website yang dibuat di WordPress (masalah bisa muncul jika Anda ingin mengonlinekan banyak website di server, tetapi beberapa website Anda tidak dibuat menggunakan WordPress).

Dedicated Hosting

 

Dengan adanya dedicated hosting, Anda bisa memiliki server fisik sendiri yang secara khusus didedikasikan hanya untuk situs Anda. Karena itulah, penggunaan dedicated hosting sangatlah fleksibel. Anda dapat mengonfigurasikan sistem operasi dan software yang ingin digunakan, serta setup keseluruhan aspek hosting sesuai dengan kebutuhan Anda.

Menyewa dedicated server sama bagusnya dengan memiliki server sendiri, tetapi di dedicated server, Anda dibantu oleh customer support yang andal.

Kelebihan:

  • Kontrol penuh terhadap konfigurasi server
  • Keandalan yang tinggi (Anda tiak perlu berbagi resource server dengan pengguna lain)
  • Akses root ke server
  • Keamanan terjamin

Kekurangan:

  • Mahal
  • Harus menguasai pengetahui teknis terkait manajemen server

Perbedaan Web Hosting dan Nama Domain

Selain layanan website hosting, Anda juga harus membeli domain. Namun, apa perbedaan web hosting dan nama domain? Website hosting adalah space server untuk situs Anda, sedangkan domain merupakan alamat situs Anda – misalnya, nama domain kami adalah dalanghosting.com Jika user ingin mengakses situs Anda, maka mereka akan mengetikkan nama domain ke kolom address browser. Server, kemudian, akan memindahkan konten yang diminta.

Di sebagian besar web host, Anda harus membeli nama domain secara terpisah. Di sisi lain, jika sebelumnya Anda sudah memiliki nama domain, Anda dapat mentransfernya ke penyedia hosting saat ini. Sama halnya dengan paket hosting, Anda wajib membayar nama domain setiap tahun untuk mengamankan kepemilikan domain.

Jadi, Apa Itu Web Hosting?

Kini Anda sudah tahu pengertian web hosting dan segalanya tentang layanan ini, terlebih jika ingin membuat website baru. Umumnya, website hosting adalah layanan yang Anda butuhkan apabila hendak mengonlinekan situs. Dengan mengenalkan website di internet, Anda mampu menjangkau jutaan pengguna di seluruh dunia.

Web hosting yang baik akan menampilkan konten situs di internet, memberikan pengalaman browsing tak terlupakan bagi pengunjung website Anda, dan menarik sebanyak mungkin  user untuk mengakses website Anda.

Pengertian Domain

Pengertian Domain

Apa Itu Domain? Pengertian Domain bagi Pemula

Jika Anda masih baru di dunia website dan hosting, pasti Anda bertanya-tanya, apa itu domain? Pada dasarnya domain atau nama domain diasumsikan sebagai alamat fisik. Sebagai contoh, navigasi satelit membutuhkan nama jalan atau kode pos untuk agar sistem bisa menyediakan arah. Sama halnya dengan web browser yang membutuhkan nama domain untuk mengarahkan Anda atau para pengunjung ke website.

Nama domain terdiri atas dua elemen utama. Misalnya, nama domain Facebook.com memuat nama website (Facebook) dan ekstensi nama domain (.com). Pada saat perusahaan (atau orang pribadi) membeli nama domain, mereka bisa membuat atau menentukan server agar nama domain bisa diarahkan.

Daftarkan Domain Anda Sekarang

Registrasi nama domain dikelola oleh organisasi yang disebut ICANN (Internet Corporation for Assigned Names and Numbers). ICANN menentukan ekstensi nama domain yang tersedia dan menjaga database agar tetap terfokus pada ke mana nama domain mengarah.

Setiap website yang Anda buka terdiri atas dua elemen utama: nama domain dan web server.

  1. Web server adalah mesin fisik untuk menyimpan file dan database yang menyusun website Anda dan menampilkannya kepada para pengunjung situs pada saat mereka mengakses dan membuka website Anda dari komputer.
  2. Nama domain merujuk pada sederet nama yang diketik oleh para pengunjung situs di kolom pencarian agar situs Anda bisa terbuka dan dapat diakses. Nama domain mengarahkan web browser ke server yang menyimpan berbagai resource. Tanpa nama domain, orang-orang akan mengetikkan alamat IP server untuk mengakses situs Anda. Tentu saja hal ini sangat merepotkan.

Bagaimana Cara Kerja Domain?

Nama domain layaknya shortcut yang akan mengarahkan kita ke server yang mengonlinekan website Anda.

Tanpa nama domain, orang-orang akan memasukkan alamat IP untuk mengakses dan membuka website Anda. Hanya saja, alamat IP sangatlah panjang dan sulit untuk diingat atau tidak efektif jika ingin diiklankan.

Sebagai contoh, dalanghosting.com adalah nama domain. Anggap saja alamat IP kami adalah 100.90.80.70. Alamat IP mengarah ke server tapi jika pengunjung situs ingin menggunakannya. alamat tersebut tidak bisa digunakan untuk resolve website. Apabila alamat IP mencoba resolve website, maka server remote harus menggunakan port 80 dengan halaman default (misalnya, index.html) yang tersimpan di dalam direktori aplikasi web.

Seperti yang telah Anda ketahui, menyalahgunakan server default dan alamat IP hanya akan membuat Anda bingung dan membuang-buang waktu. Karena itulah, sebagian besar pemilik website memilih untuk menggunakan layanan provider, seperti dalang hosting, yang menawarkan paket bundled, yakni gratis domain jika membeli paket web hosting selama setahun atau lebih.

Domain juga bisa memanfaatkan redirect atau pengalihan yang umumnya memudahkan Anda untuk menentukan apakah dengan mengakses domain Anda, para pengunjung secara otomatis dialihkan ke situs lain. Metode ini sangat berguna untuk campaign dan microsites atau untuk mengalihkan pengunjung ke halaman landing dedicated di situs Anda. Opsi pengalihan (redirect) juga merupakan opsi terbaik untuk menghindari kesalahan penulisan domain. Misalnya, Anda ingin membuka Facebook. Alih-alih mengetik alamat yang benar, Anda malah memasukkan www.fb.com. Karena ada opsi redirect, Anda kemudian akan dialihkan ke situs yang resmi, yakni www.facebook.com.

Berbagai Tipe Domain

Tidak semua nama domain mengikuti formula dan aturan yang sama. Meskipun domain .com paling banyak digunakan, sekitar 46.5% website global, masih ada domain lain yang bisa Anda pilih, seperti .org dan .net. Berikut beberapa tipe domain yang paling banyak digunakan:

TLD: Top Level Domains

Seperti namanya, tipe nama domain ini merupakan top level dari sistem nama domain di internet. Tersedia ribuan TLD yang bisa Anda gunakan tapi yang paling banyak digunakan antara lain adalah .com, .org, .net, dan .edu.

Daftar TLD resmi dikelola oleh organisasi yang disebut Internet Assigned Numbers Authority (IANA) dan dapat Anda lihat di sini. IANA mencatat bahwa daftar TLD juga menyertakan ccTLD dan gTLD, yang akan kami bahas sebentar lagi.

ccTLD: County Code Top Level Domains

ccTLD memuat domain yang hanya terdiri atas dua huruf dan didasarkan pada kode negara internasional misalnya .us untuk United States dan .jp untuk Jepang. Biasanya ccTLD digunakan oleh perusahaan yang membuat dedicated situs untuk area-area tertentu. Domain-domain tersebut tampil sebagai ‘sinyal’ bahwa suatu situs berada di negara atau wilayah yang ditargetkan.

gTLD: Generic Top Level Domain

Pada dasarnya, gTLD adalah TLD yang tidak menggunakan kode negara. Sebagian besar gTLD ditujukan untuk penggunaan website yang spesifik, misalnya .edu untuk website institusi pendidikan. Sampai di sini, Anda sudah memahami bahwa Anda tidak perlu memenuhi syarat tertentu untuk register gTLD. Sebagai contoh, .com tidak selalu ditujukan utuk website komersil.

Contoh lain dari penggunaan gTLD adalah .mil (militer), .gov (pemerintahan), .org (lembaga nirlaba dan organisasi), dan .net yang awalnya dibuat sebagai nama domain untuk penyedia layanan internet (ISPs), tapi sekarang bisa digunakan di bidang apa saja.

Tipe Nama Domain yang Lain

Kami telah menyebutkan tipe nama domain yang sering digunakan. Sekarang kami akan memperkenalkan variasi lain yang bisa Anda gunakan:

Second Level Domain

Mungkin Anda sudah pernah melihat atau mengetahui tipe nama domain ini sebelumnya. Kali ini, kami akan membahas tentang domain yang berada tepat setelah top level nama domain. Perlu Anda ketahui, di sini kami tidak akan membahas istilah teknis. Kami akan menjelaskan topik ini melalui contoh yang mana lebih mudah untuk dipahami, apalagi jika berkaitan denan kode negara.

Sebagai contoh, alih-alih .com, perusahaan di Inggris akan menggunakan .co.uk. Inilah contoh penggunaan second level domain. Contoh lainnya, .gov.uk biasanya digunakan oleh institusi pemerintah dan .ac.uk digunakan oleh institusi akademik dan universitas.

Subdomain

Subdomain tidak mewajibkan para webmaster untuk membeli nama domain tambahan jika ingin menambahkan divisi di situs mereka. Webmaster kini bisa membuat subdomain yang bisa diarahkan ke direktori tertentu pada server. Subdomain merupakan opsi terbaik utuk situs campaign dan tipe web konten lainnya yang sebaiknya dibuat terpisah dari halaman atau beranda utama.

Sebagai contoh, Facebook menggunakan developers.facebook.com untuk menyediakan informasi yang spesifik pada developer web dan developer aplikasi yang hendak memanfaatkan Facebook API. Contoh lainnya adalah support.google.com.

Cara Daftar Domain

Masing-masing penyedia hosting menggunakan sistem yang berbeda, dan proses daftar domain tergantung pada provider.

Untuk mendaftarkan nama domain, langkah pertama yang biasanya dilakukan adalah mengecek ketersediaan nama domain di fitur pencari domain. Sebagian besar penyedia nama domain akan memungkinkan Anda untuk mengetikkan atau memasukkan nama domain yang diinginkan, kemudian dicek ketersediaannya. Di dalanghosting, kami juga menyediakan opsi nama domain lain jika nama domain yang Anda inginkan sudah digunakan oleh user lain.

Daftar domain - fitur cek domain

Setelah itu, Anda hanya perlu menyelesaikan langkah-langkahnya dengan mengklik Checkout Sekarang dan melakukan pembayaran untuk nama domain yang dipilih. Setelah nama domain dibeli dan terdaftar, Anda akan mendapat akses untuk mengelola control panel yang telah dilengkapi semua tool manajemen yang dibutuhkan.

Cara Transfer Domain

Nama domain juga bisa ditransfer dari registrar yang satu ke registrar lainnya. Namun, Anda harus memerhatikan syarat-syarat berikut ini agar proses transfer domain berjalan mudah:

  1. Domain haruslah berumur 60 hari atau lebih dari 60 hari terhitung sejak masa registrasi atau transfer terakhir.
  2. Domain tidak boleh berada dalam status Redemption atau Pending Delete.
  3. Miliki kode otorisasi domain (nama lainnya EPP code).
  4. Informasi kepemilikan domain harus valid, dan layanan perlindungan privasi harus dimatikan.

Transfer domain memang tidak diwajibkan. Hanya saja, akan lebih mudah kalau Anda memiliki web hosting dan domain dalam satu layanan.

Cara Transfer Domain

Di dalanghosting, cara transfer domain bisa dilakukan dari registrar mana pun. Prosesnya sendiri berlangsung selama 4-7 hari. Jangan khawatir, jika Anda belum mengetahui dengan benar cara transfer domain, tim Support kami akan siap sedia membantu Anda!

Pengertian Domain dan Hosting serta Perbedaannya

Seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya, nama domain diibaratkan seperti alamat fisik, sedangkan web hosting adalah tempat fisik, dan segala konten tersimpan dalam tempat tersebut.

Nama domain digunakan untuk membuat shortcut yang mudah guna menautkan yang diketik oleh para pengunjung situs di kolom pencarian dengan server yang mengonlinekan website yang dituju. Nama domain sepenuhnya berbentuk digital dan tersimpan dalam database yang terpusat.

Sementara itu, hosting sedikit berbeda dari nama domain karena membutuhkan server fisik yang berlokasi di mana saja di belahan dunia ini dan terhubung ke internet. Server tersebut umumnya seperti hard drive komputer yang menyimpan semua file dan database website. Disebut server karena tempat penyimpanan ini ‘menyajikan (serves)’ website ke pengunjung situs.

Pada saat Anda mengetikkan URL (misalnya, www.dalanghosting.com) ke web browser, maka browser akan mengirimkan permintaan ke server yang spesifik di mana file dan data situs Anda tersimpan. Server kemudian mengupload file dan mengirimkannya ke internet, lalu ditampilkan ke perangkat yang Anda gunakan untuk mengakses website.

Jadi, Apa Itu Domain?

Di dunia web hosting, nama domain diibaratkan alamat suatu bangunan. Berikut beberapa hal terkait pengertian domain yang harus Anda ketahui:

    1. Nama domain diasumsikan sebagai alamat suatu tempat.
    2. Nama domain terdiri atas nama website (misalnya dalanghosting) dan ekstensi nama domain (misalnya, .co.id).
    3. Semua registrasi nama domain dikelola oleh ICANN.
    4. Cara kerja domain mengarahkan pengunjung ke server yang tepat (saat mengakses website).
    5. Domain .com merupakan nama domain yang paling populer dan digunakan oleh 46.5% website.
    6. ccTLDs menggunakan kode negara dan mengacu pada area geografis (misalnya, .cn atau .es).
    7. gTLD merupakan ekstensi nama domain yang digunakan untuk tujuan spesifik (misalnya, .org untuk organisasi).
    8. Setiap registrar menawarkan proses daftar domain berbeda-beda.
    9. Anda dapat menggunakan fitur cari domain untuk mengetahui ketersediaan nama domain yang Anda inginkan.
    10. Domain dapat ditransfer dari satu provider ke provider lainnya.
    11. Server merupakan mesin fisik yang menyimpan file website.
    12. Jika Anda butuh bantuan, tim Support kami akan selalu siap membantu Anda

Kesimpulan

Di tutorial ini, Anda telah mengetahui apa itu domain dan cara kerja domain. Selain itu, Anda juga telah mempelajari dasar-dasar cara transfer domain dan proses registrasinya.

Jika Anda memiliki pertanyaan seputar nama domain, tulis saja pada kolom komentar di bawah ini!

Cara Membeli Domain di Dalang Hosting 

Cara Membeli Domain di Dalang Hosting 

Setiap website membutuhkan nama dan alamat yang unik serta berbeda dari website lainnya. Untuk mendapatkan nama yang dimaksud, terlebih dulu Anda harus mengerti dan paham cara membeli domain. Untungnya, sekarang ini registrasi domain tidak begitu susah. Bahkan beli domain menjadi salah satu langkah terpenting yang harus Anda lakukan pertama kalinya saat membuat website.

Singkatnya, untuk membeli nama domain, Anda harus:

  1. Pilih registrar domain tepercaya (misalnya, dalang hosting).
  2. Cek ketersediaan domain dengan fitur cek domain.
  3. Cari nama domain yang diinginkan.
  4. Pilih salah satu nama domain yang menurut Anda terbaik.
  5. Selesaikan pemesanan Anda dan lengkapi registrasi domain.
  6. Verifikasi kepemilikan atas domain Anda yang baru.

Melalui tutorial ini, selain cara membeli domain, kami juga akan menjelaskan tips membeli domain.

Pro tip: Anda bisa mendapatkan nama domain gratis jika membeli paket web hosting dengan durasi 12 bulan atau kelipatannya. Dengan cara ini, Anda bisa berhemat dan sekaligus mendapatkan semua hal yang dibutuhkan untuk membuat dan mengonlinekan website!

9 Tips Membeli Domain

Sebelum beli domain, sebaiknya lakukan riset singkat terlebih dulu. Domain yang kemudian akan menjadi nama website merupakan hal pertama yang terlihat oleh para user saat mengakses situs Anda. Berikut beberapa tips membeli domain yang layak untuk Anda terapkan:

  1. Lakukan riset. Kami menyarankan Anda untuk mempelajari niche dan mencari tahu apa yang diinginkan oleh kebanyakan user. Selain itu, Anda dituntut untuk memiliki pemahaman atau pengetahuan akan keyword terpopuler. Sisanya, fitur pencarian domain akan mencarikan nama domain yang menceriminkan proyek atau bisnis Anda.
  2. Buat nama domain yang unik tapi mudah untuk diingat. Jangan buat nama domain yang terlalu panjang atau susah diucapkan bahkan diingat. Pastikan nama domain Anda nantinya tetap singkat. Karena domain yang mudah diingat mampu menarik lebih banyak pengunjung.
  3. Jika memungkinkan, buat nama website dengan ekstensi .com. Saat ini, .com menjadi salah satu ekstensi nama domain yang paling populer dan banyak digunakan. Cobalah untuk membeli nama domain dengan ekstensi .com terlebih dulu. Biasanya sebagian besar pengguna web lebih mudah mengingat nama website dengan ekstensi .com.
  4. Mengecek hak cipta. Agar tidak terjadi pelanggaran hak cipta, sebaiknya daftarkan nama domain yang tidak populer atau tidak sama dengan domain suatu perusahaan atau lembaga. Ada berbagai tool online untuk mengecek informasi hak cipta terhadap suatu domain.
  5. Nama domain tidak boleh memuat angka dan tanda penghubung. Angka dan tanda penghubung memang menjadikan nama domain website Anda terlihat lebih bervariasi. Hanya saja, penggunaan angka dan tanda penghubung lebih sering memberikan risiko daripada manfaat. Sebagai contoh, user bisa saja salah mengetikkan angka nol (0) dengan huruf (O) atau angka (2) dengan kata (dua). Karena itulah, sebaiknya hindari penggunaan angka dan tanda penghubung di nama domain.
  6. Persiapkan alternatif nama domain. Tidak menutup kemungkinan bahwa hampir sebagian besar orang salah mengetikkan alamat website. Pastikan Anda sudah mempersiapkan beberapa alternatif nama domain sehingga meskipun user mengetikkan nama yang salah, mereka tetap diarahkan ke beranda utama situs yang resmi. Misalnya, Anda ingin mengakses situs resmi Amazon tapi malah mengetikkan amzon.com. Alih-alih masuk ke halaman tidak ditemukan, Anda diarahkan ke website resmi Amazon. Sama halnya jika Anda ingin mengetikkan Facebook, tapi yang malah fb.com. Tetap saja Anda akan diarahkan ke beranda utama Facebook.
  7. Riset platform media sosial. Setelah tahu nama domain seperti apa yang diinginkan, maka langkah selanjutnya adalah mencari tahu informasi terkait di platform media sosial, seperti Twitter, YouTube, Instagram, atau Facebook. Meskipun sebelumnya tidak ada niat untuk mencari informasi lebih di media sosial, tak ada salahnya kali ini Anda memanfaatkan platform tersebut untuk memastikan bahwa nama domain Anda belum dipakai oleh user lain.
  8. Investasi jangka panjang. Website dan domain merupakan bentuk investasi jangka panjang. Karena itulah, jangan membuat nama domain berdasarkan apa yang tengah menjadi trend saat ini. Buatlah nama domain yang unik dan berbeda dari domain lainnya.
  9. Diskusikan ide Anda. Apabila Anda merasa bingung untuk memilih mana nama domain yang terbaik untuk website Anda, maka Anda bisa meminta bantuan dari siapa pun, misalnya teman, keluarga, atau rekan kerja. Siapa tahu mereka bisa mengusulkan nama yang unik untuk domain?

Cara Membeli Domain (dalam 5 Langkah)

Setelah mengetahui tipsnya, sekarang saatnya membeli dan mendaftarkan nama domain yang Anda inginkan. Bagaimana, sih, cara beli domain? Berikut langkah-langkahnya.

Langkah 1 – Manfaatkan Fitur Cek Domain

Sebelum memutuskan untuk membeli nama domain, cek terlebih dulu ketersediaannya di registrar. Jika Anda ingin beli domain di dalang hosting, kami punya tool untuk mengecek apakah domain yang Anda inginkan ada atau sudah digunakan oleh pengguna lain.

register domain di dalang hosting
register domain di dalang hosting

 

Langkah 2 – Cari Nama Domain yang Diinginkan

Masukkan nama domain yang Anda inginkan di kolom pencarian dan klik Cek Domain. Tool cek domain akan menampilkan daftar berbagai nama domain yang tersedia dan dapat Anda daftarkan.

Mencari nama domain yang tersedia

Langkah 3 – Pilih Domain

Setelah mendapatkan nama domain yang diinginkan, maka langkah berikutnya adalah melanjutkan proses registrasi dengan mengklik Tambahkan ke Cart.

Domain ditambahkan ke cart

Jika Anda merasa domain yang dipilih sudah sesuai keinginan, maka silakan checkout dan pilih metode pembayaran, kemudian selesaikan pembayaran.

Pilih metode pembayaran untuk beli domain

Langkah 4 – Registrasi Domain

Setelah menyelesaikan pembayaran, Anda akan diarahkan ke control panel. Pada control panel, Anda akan melihat setup box di mana Anda diwajibkan untuk melaukan registrasi nama domain.

 

Pastikan Anda mengisi kolom yang kosong dengan informasi yang benar. Nantinya informasi tersebut disimpan di database kepemilikan resmi domain, atau yang disebut WHOIS.

 

Submit informasi yang dimasukkan dan registrasi domain akan diproses.

Langkah 5 – Verifikasi Kepemilikan Domain Baru Milik Anda

Langkah terakhir yang harus dilakukan adalah memverifikasi kepemilikan domain melalui alamat email yang Anda gunakan pada saat pendaftara. Email verifikasi akan segera dikirimkan setelah proses setup domain selesai.

Jika email verifikasi tak juga masuk ke inbox Anda, maka Anda bisa mengirim kembali permintaan dari control panel. Sebaiknya pengiriman kembali permintaan dilakukan secepatnya karena jika Anda menunda selama 15 hari atau lebih, domain baru Anda akan ditangguhkan oleh registrar.

Verifikasi kepemilikan domain

Sekarang Anda sudah tahu cara membeli domain dan menyelesaikan proses registrasi awal.

Bacaan Terkait

Ingin mengetahui lebih banyak tentang nama domain dan apa yang harus dilakukan untuk membuat website? Bacalah beberapa artikel dan tutorial terkait:

Kesimpulan

Melalui tutorial ini Anda sudah mempelajari cara membeli domain di dalang hosting. Langkah dan proses untuk beli domain memang mudah, tapi susahnya ketika Anda harus memikirkan nama domain yang unik dan menarik, serta pada saat Anda memilih ekstensi yang tepat. Semoga informasi beserta tips membeli domain yang telah kami jabarkan bisa memudahkan Anda dalam menentukan nama domain terbaik.

Cara Lengkap Membuat Website Dengan WordPress

Cara Lengkap Membuat Website Dengan WordPress

Cara Membuat Website di WordPress

Sebagai sistem manajemen konten yang paling banyak digunakan, WordPress memungkinkan siap pun untuk membuat segala jenis website. Sebagian orang memanfaatkan WordPress sebagai blogging platform, tapi Anda juga bisa mengubahnya menjadi situs e-commerce bahkan web ulasan dengan menggunakan beragam pilihan fitur dan plugin.

Berikut alasan mengapa WordPress menjadi pilihan terbaik untuk mengonlinekan website:

  1. Anda tidak perlu paham soal bahasa pemrograman. Hal terbaik dari adanya WordPress adalah kemudahan bagi siapa pun, bahkan para pemula, untuk membuat website tanpa menguasai coding atau bahasa pemrograman. Hanya saja, jika Anda sudah punya skill coding dan ingin menjalankan environment sendiri, maka WordPress bisa mewujudkannya.
  2. Salah satu CMS dengan harga terjangkau. WordPress memiliki library plugin dan tema, baik yang berbayar maupun tidak, yang bisa Anda install dan aktifkan untuk mewujudkan website menarik dan responsif.
  3. Memiliki informasi yang lengkap dan komunitas besar. Adanya komunitas besar yang terdiri atas developer dan blogger berpengalaman menjadikan Anda tidak terlalu sulit dalam mencari solusi dan jawaban yang berkaitan denganWordPress.

Cara Install

menginstall WordPress bukanlah hal yang sulit. Versi terbarunya pun bisa dicari dengan menggunakan tool Auto Installer.

 

Ikuti tiga langkah install dan CMS WordPress bisa digunakan dalam beberapa menit!

Berhati-hatilah saat proses install berlangsung karena Anda harus membuat administrative user dan memasukkan informasi terkait pengaturan dasar.

Admin Area

Setelah WordPress berhasil diinstall, ketikkan domainanda.com/wp-admin di kolom browser agar bisa masuk ke dashboard WordPress.

Saat berada di halaman login, masukkan informasi yang telah dibuat ketika proses install dijalankan.

Melalui panel back-end, silakan kelola apa pun yang terkait dengan website, konten, dan user WordPress.

Tema dan Desain

Beragamnya jenis tema yang ada merupakan salah satu kelebihan WordPress. Apa pun desain yang ingin diterapkan, Anda pasti akan menemukannya di CMS ini.

Repositori tema WordPress yang resmi saja memuat lebih dari 6000 opsi! Ribuan tema ini bisa Anda cari dengan membuka Appearance > Themes melalui dashboard.

Untuk melihat mode pratinjau dan install tema dari repositori tema WP, pilih opsi Add New.

Jika ingin mengedit tema, silakan klik Appearance > Customize.

Kami tahu dan sadar bahwa memilih satu tema terbaik di antara 6000 opsi lainnya bukanlah hal yang mudah. Karena itulah, kami telah merangkumkan tema WordPress gratis dan terbaik di artikel ini.

Konten dan Halaman

Di WordPress, Anda bisa upload dan membuat tiga tipe konten ini:

  1. Halaman (Pages)– unit dasar yang ada di semua website. Di area ini, Anda bisa membuat halaman statis/permanen yang tidak perlu diubah setiap saat. Misalnya, “Tentang Kami”; “Hubungi Kami”; “Home”; dan sebagainya.
  2. Postingan (Posts)– area di mana Anda bisa mebuat berbagai konten dinamis, misalnya artikel, blog post, dan guest publication. Jika Anda melakukan perubahan atau update, maka post metadata akan menampilkan terakhir kalinya konten diedit, yang tentu saja dapat memengaruhi peringkat website di search engine.
  3. Media– misalnya file gambar, video, dan audio. Setelah diupload, Anda bisameng-attach file ini ke postingan dan halaman.

Plugin dan Ekstensi

Keunggulan WordPress lainnya adalah jumlah plugin yang tak sedikit dan bisa Anda install untuk menghadirkan berbagai fitur dan fungsi baru. Pilih opsi Plugins, kemudian klik Add New dan install plugin yang dibutuhkan. Plugin yang telah terinstall tersimpan di area Installed Plugins.

 

Berikut plugin WordPress terbaik yang menawarkan berbagai kemudahan pada saat membuat website:

  1. Yoast SEO

Plugin ini menyediakan optimasi dasar search engine yang dibutuhkan oleh hampir semua website.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

  • Menambahkan meta titles dan meta descriptions ke postingan/halaman Anda.
  • Mengecek apakah jumlah keyword sudah sesuai dengan ‘tuntutan’ agar postingan Anda bisa muncul di halaman terdepan search engine.
  • Melihat informasi dan tips yang berkaitan dengan readability
  • Memperoleh berbagai saran dan tips sehubungan dengan cara meningkatkan on-site SEO.
  1. All-in-One WP Migration

Tool yang memudahkan siapa pun yang ingin mentransfer website berbasis WordPress.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

  • Membuat backup penuh untuk situs WordPress.
  • Merestore backup yang dibuat dengan All-in-One WP Migration.
  • Mencari dan menemukan semua backup dalam satu area saja.
  • Memilih konten/elemen yang harus diimpor atau diekspor.
  1. WooCommerce

Plugin powerful yang dapat mengubah WordPress menjadi situs e-commerce sepenuhnya.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

  • Membuat produk dan kategori.
  • Menambahkan fitur keranjang belanja (shopping cart).
  • Mengonfigurasikan berbagai metode pembayaran.
  • Mengaktifkan biaya pengiriman dan PPN.

Untuk informasi selengkapnya, silakan baca tutorial WooCommerce ini.

  1. Really Simple SSL

Perlahan tapi pasti, HTTPS menjadi standar kelayakan terbaru bagi semua jenis website. Google Chrome kini sudah menandai website yang hanya memasang HTTP dengan memberi peringatan ‘not secure’.

Untuk memasang HTTPS, Anda perlu membeli sertifikat SSL terlebih dulu, sertifikat keamanan ini bisa Anda beli sekali untuk seumur hidup. Bahkan install SSL pun mudah, hanya dalam sekali klik. Hanya saja, memasang HTTPS di website berbasis WordPress bukan hal yang mudah.

Untungnya, plugin Really Simple SSL bisa memudahkan Anda dalam mengaktifkan SSL di website berbasis WordPress! Plugin ini akan:

  • Mengarahkan semua permintaan dari HTTP ke HTTPS.
  • Update URL situs dan home.
  • Memperbaiki peringatan tidak aman atau konten campuran.
  1. Jetpack

Toolkit all-in-one ini memiliki berbagai fitur bermanfaat yang telah dikembangkan oleh developer WordPress.

Gunakan plugin ini untuk mengumpulkan data statistik penting dan menyelesaikan task tingkat lanjut, seperti:

  • Mengaktifkan fitur sharing di media sosial.
  • Menerima notifikasi kalau-kalau website Anda down.
  • Highlight postingan terkait di setiap artikel.
  • Meningkatkan kualitas gambar (misalnya, lazy loading atau carousels).

 

  1. Contact Form 7

Berikan kesempatan bagi para audience atau visitor untuk menghubungi Anda melalui formulir kontak.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

  • Membuat contact form
  • Membuat shortcode demi kemudahan insersi.
  • Mengaktifkan filter spam reCAPTCHA atau Akismet.
  1. Wordfence

Ekstensi yang ditujukan untuk meningkatkan keamanan di setiap situs berbasis WordPress.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

  • Menjalankan scan malware/virus.
  • Mengaktifkan web application firewall.
  • Mengonfigurasikan brute-force protection.
  • Memblokir negara atau alamat IP tertentu.
  1. Easy Table of Contents

Berikan kemudahan bagi para visitor dalam menavigasi halaman dan postingan Anda dengan membuat daftar isi otomatis.

Meskipun terlihat simpel dan sederhana, plugin Easy Table of Contents memiliki berbagai opsi konfigurasi terbaik. Anda bisa:

  • Memilih heading yang ingin disertakan.
  • Tidak memunculkan daftar isi di postingan tertentu.
  • Mengatur tema dan skema warna.
  • Menambahkan label, hirarki, dan masih banyak lagi!
  1. TinyPNG

Gambar yang dioptimasi akan menaikkan kecepatan situs. Optimasi gambar adalah salah satu WP task termudah yang seharusnya bisa Anda lakukan.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

  • Compress gambar baru setelah diupload.
  • Optimasi media yang sudah ada.
  • Melihat statistik yang tersimpan.
  • Resize gambar berdasarkan tinggi dan lebar.
  1. bbPress

Menghadirkan kolom forum bisa menjadi salah satu ide terbaik untuk website Anda. bbPress adalah plugin yang akan membantu Anda memasang forum.

Dengan plugin ini, Anda dapat:

  • Mengintegrasikan forum board.
  • Menentukan roles untuk user forum.
  • Membuat threads dan
  • Mengirimkan email setelah user berhasil registrasi.

Untuk informasi selengkapnya tentang setup forum di website berbasis WordPress, silakan baca artikel ini.

  1. Beaver Builder

Kadang-kadang Anda ingin mengedit dan menambahkan sesuatu di halaman, tapi sayangnya, editor WordPress default tidaklah cukup untuk memenuhi keinginan Anda.

Beaver Builder memiliki interface tambahan sehingga Anda bisa mendesain setiap halaman sesuai keinginan. Ubah posisi textbx dengan mudah, terapkan CSS/JS, dan masih banyak lagi!

Kabarnya, WordPress berencana untuk mengganti editor default mereka dengan yang baru bernama Gutenberg. Editor ini belum diperkenalkan dalam bentuk dan format yang resmi, tapi akan disertakan dalam versi terbaru WordPress.